Ayam Cemani: Keunikan Warna Hitam dari Bulu hingga Daging

PENAKUIS.COM – Ayam Cemani adalah salah satu varietas paling unik di dunia, dengan warna hitam yang menyeluruh. Di Indonesia, terutama di Pulau Jawa, ayam hitam ini dikenal sebagai Ayam Cemani, dan disebut “goth chicken” di berbagai belahan dunia.

Keunikan Ayam Cemani tidak hanya terletak pada bulunya yang berwarna hitam; daging, tulang, jaringan, dan organ-organ lainnya juga memiliki warna serupa. Ini membuatnya menarik bagi banyak ilmuwan yang tertarik meneliti varietas ayam ini. Beberapa penelitian mengaitkan warna hitam Ayam Cemani dengan mutasi genetik.

Fibromelanosis: Penyebab Warna Hitam Pada Ayam Cemani

Makalah tahun 2017 yang berjudul “Asal Usul dan Evolusi Fibromelanosis pada Ayam Peliharaan” mengungkapkan perubahan genetik yang mempengaruhi warna Ayam Cemani. Fibromelanosis merupakan sejenis hiperpigmentasi yang menyebabkan jaringan tubuhnya berubah menjadi hitam. Fenomena ini dikaitkan dengan mutasi kompleks pada gen EDN3, yang mengkode endothelin-3.

Endothelin-3 sangat penting untuk pigmentasi unggas karena mengubah cara melanosit dibuat dan menyebar dalam tubuh, seperti yang dilaporkan oleh IFL Science. Melanin, pigmen gelap dalam tubuh, juga berperan besar. Mutasi gen EDN3 menyebabkan produksi pigmen gelap yang berlimpah di seluruh tubuh Ayam Cemani.

Menurut Leif Andersson, ahli genetika di Universitas Uppsala, Swedia, campuran genetik fibromelanosis diperkirakan terjadi hanya sekali pada satu individu unggas ratusan atau mungkin ribuan tahun yang lalu. “Mutasi fibromelanosis sangat langka sehingga kemungkinan besar terjadi hanya sekali,” katanya.

Potensi Manfaat Kesehatan Daging Ayam Cemani

Walaupun tulang, organ, dan paruh Ayam Cemani berwarna hitam, dagingnya tetap aman dikonsumsi sebagai sumber pangan. Daging ini dianggap lebih unik dibandingkan ayam biasa dan bahkan berpotensi memiliki manfaat kesehatan tambahan.

Rekan peneliti Ying-gang Tian mencatat bahwa dalam pengobatan tradisional Tiongkok, ayam digunakan untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh dan meningkatkan vitalitas. Ayam Cemani juga diyakini memiliki manfaat dalam pengobatan diabetes, anemia, kram menstruasi, dan gangguan postpartum.

Daging Ayam Cemani mengandung carnosine, peptida yang sering digunakan sebagai suplemen untuk meningkatkan kekuatan otot, menjaga kesehatan tubuh seiring penuaan, dan mengontrol diabetes. Ayam secara umum adalah sumber carnosine yang baik, tetapi konsentrasi carnosine dalam daging hitam Ayam Cemani dua kali lipat lebih tinggi daripada ayam jenis White Plymouth Rock biasa.

Baca Juga : Fakta Menarik Mengenai Cendrawasih, Sang Burung Surga yang Menawan


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *